Selasa, 17 Mei 2011

Kisah tentang Barang Kuno , barangkali kisahmu juga !


Janganlah asal membuang barang kuno , kalau tak mau menyesal kemudian hari.
Ini adalah cerita yang terjadi, dan mungkin juga bisa jadi adalah cerita dalam hidupmu ; begini ceritanya :

Budi bertemu dengan sahabat lamanya, teman semasa SMA , setelah hampir 15 tahun mereka tak bertemu , dan pertemuan itu tak terduga , sempat ada rasa ragu ketika Budi mau menyapa Priyo; namun ketika keraguan itu ditepisnya, ternyata memang kebenaran yang muncul.
Dimata Budi , Priyo yang sekarang ini dihadapannya jauh banget penampilannya dengan sosok Priyo saat SMA dulu..., kesannya lebih perlente , dan sukses.
" Kau ternyata tinggal di Bandung ya Bud , gak nyangka ya.... , kita bisa bertemu disini...." Kata Priyo
" Yaah...nasib membawaku kekota ini  " Jawab Budi sambil tersenyum sumringah. " Ngomong-ngomong kau dalam rangka apa di Bandung ? "
" Aku ikutan pameran kecil-kecilan, sekaligus jualan barang kuno , maklum aku baru buka galeri barang antik dikota ini. nanti kuajak kau ke galeriku biar tau sahabatmu dulu ini kerja apaan..." Kata Priyo Ramah.
Singkat cerita Budi diajak ke tempat pameran oleh Priyo , dan begitu masuk stan pameran barang kuno dan antiknya  Priyo ; Budi tertegun melihat sebuah lemari kuno yang tak asing lagi bagi dirinya , lemari kuno yang menemani masa kecilnya, lemari kuno yang turun-tenurun dari mbah buyut, terus kakak-nenek , terus ibunya , sampai juga akhirnya diwariskan padanya. Lemari kuno dengan ukiran yang sudah cuil dan patahannya ukiran hilang entah kemana , lemari kuno dengan sisi pojok belakang papannya yang telah dilobangi tikus ; semua masih terlihat jelas, hanya sekarang terkesan bersih, tak sejorok saat Budi buang dan dipungut tukang rongsok beberapa waktu yang lalu karena Budi ingin ganti dengan lemari yang lebih modern dan bagus tampilannya ...
Ketika Budi mengamati lemari kuno tersebut , Priyo yang melihat langsung menghampirinya....
" Detail banget kau mengamatinya ?, suka barang kuno juga ya ? " Tanya Priyo menebak...
Budi hanya mengangguk pelan  ... " Berapa harga lemari ini ? " secara iseng Budi bertanya kepada Priyo.
Priyo  nampak tersenyum bangga  " kemarin sudah ada yang nawar  6 juta , aku  sich mintanya 7,5 , baru aku mau lepas , gak tau katanya hari ini orang tersebut mau beri keputusannya..."
Budi menelan ludah kelu banget....., jyancuk....ini lemari aku buang , eee...dipoles-poles dikit sekarang harganya jadi berjuta-juta...., Budi mengamati lemari kuno tersebut dengan rona penuh penyesalan....
" Entar aku tanya asistenku dulu , kalau orangnya gak jadi ambil , sama kau aku kasih harga istimewa...cukup 5 juta aja...." Kata Priyo yang terasa tambah menyesakkan penyesalan yang mendalam , andai kau tahu Yo..., lemari ini dulu adalah miliku yang aku buang dan dipungut tukang rongsok.
" Rin...., apa Ko Liem jadi ambil lemari ini ? , dia telpon gak hari ini ? " Tanya Priyo pada seorang asistennya.
Dan yang ditanya langsung menjawab " Ko Liem sudah deal 7,5 ; mungkin sebentar lagi sampai sini Pak " .
Priyo tersenyum dan mengangkat bahunya ke arah Budi " Wah sayang sekali Bud...."
Dan tak seberapa lama kemudian memang seorang yang bernama Ko Liem itu beneran datang , dan langsung terjadilah transaksi jual beli lemari kuno tersebut; dan Budipun melihat dengan mata kepalanya sendiri pembayaran 7,5 juta rupiah untuk lemari kuno tersebut dari Ko Liem yang diberikan langsung ke Priyo.
Lemari sudah diangkat , uang sudah diterima Priyo , dan disisi lain Budi adalah orang yang sangat menyesal saat melihat transaksi tersebut.
" Inilah bisnisku kawan...." Kata Priyo sambil menepuk pundak Budi ; kemudian lanjutnya " Lemari itu kudapat sebulan yang lalu dari tukang rongsok yang menjualnya  dan kubeli hanya 200 ribu rupiah..., dan sedikit bersih-bersih, pulas, dan amplas lagi.....modal tak kurang 300 ribu rupiah itu kini terjual 7,5 juta..."
Budi hanya bisa mendengarkan, dengan penyesalan yang membuat kepalanya semakin nyut-nyut-an.

Demikianlah cerita ini , dan Hal apakah yang dapat Anda ambil dari pelajaran kisah tersebut ?
Ini cerita yang barangkali kisahmu juga...., maka janganlah kau sia-siakan barang kuno , dan antik hanya untuk kau ganti dengan barang yang lebih modern...
Semoga ini bermanfaat bagi Anda yang membacanya....